Ruangguru adalah sebuah platform pembelajaran yang menawarkan video tutorial interaktif yang didasarkan pada kurikulum sekolah, serta dilengkapi dengan animasi yang dapat diakses melalui aplikasi pada perangkat ponsel dan komputer. Perusahaan ini didirikan pada April 2014 oleh Belva Devara dan Iman Usman.
Pada tahun 2021, Ruangguru berhasil meraih peringkat 25 sebagai perusahaan paling inovatif di seluruh dunia dan menempati peringkat kedua di kategori pendidikan menurut Fast Company.
Selama pandemi, Ruangguru telah menjadi
startup yang cukup terkenal sebagai platform edtech dengan layanan terlengkap.
Layanannya terbukti efektif untuk pembelajaran daring, dan pada tahun 2020,
mereka berhasil mencatatkan 22 juta pengguna. Menurut perusahaan, pada tahun
2021, mereka mencapai Net Promoter Score (NPS) tertinggi di semua kategori
produk, dan pendapatan mereka meningkat dengan lipat ganda, sehingga
menghasilkan laba pertama mereka.
Anak perusahaan Ruangguru, yaitu Skill
Academy, juga menjadi platform yang paling sukses dalam memfasilitasi program
peningkatan kompetensi yang disponsori oleh pemerintah melalui Kartu Pra-Kerja.
Ruangguru juga melakukan melakukan rekrutmen karyawan besar-besaran. Tiba-tiba Ruangguru
melakukan layoff terhadap ratusan karyawannya.
Pekan ini (10/03/23), PT GoTo
Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melakukan
pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 600 karyawan. Ini
merupakan PHK kedua setelah November 2022 lalu GOTO mem-PHK 1.300 karyawannya. Manajemen
GoTo menginformasikan PHK Maret 2023 merupakan 5,6 persen dari total karyawan
GoTo. Per 30 September 2022, jumlah karyawan GoTo mencapai 10.541 orang.
Perubahan organisasi,
seperti perampingan, restrukturisasi, merger dan akuisisi, telah menjadi
kejadian sehari-hari sehingga merupakan tantangan serius bagi organisasi (Kitchen
and Daly, 2002). Selama periode 2020 misalnya terjadi gelombang perubahan organisasi yang sangat besar karena adanya pandemi
COVID-19. Pandemi memaksa organisasi untuk beradaptasi dengan cepat terhadap
perubahan dalam lingkungan bisnis.
Dalam periode 2020, banyak
perusahaan yang melakukan perubahan seperti perampingan dan restrukturisasi untuk
mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi operasional. Selain itu, ada pula
perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi dilakukan untuk memperkuat posisi
pasar dan mengurangi persaingan di industri tertentu.
Perusahaan yang
melakukan perampingan menariknya adalah perusahaan tersebut sebelumnya
digadang-gadang sebagai perusahaan pengganggu, distruptor. Mereka adalah
perusahaan yang mengganggu industri atau pasar yang sudah mapan dengan cara
menghadirkan inovasi baru atau model bisnis yang berbeda. Perusahaan disruptor
seringkali menggunakan teknologi dan pengalaman pengguna yang lebih baik untuk
memenangkan pasar.
Uber misalnya, pada
tahun 2020, mengumumkan rencananya melakukan perampingan besar-besaran dan
memecat sekitar 3.700 karyawan di seluruh dunia. Perubahan organisasi ini
dilakukan sebagai respons terhadap pandemi Covid-19 yang mempengaruhi bisnis
dan ekonomi secara global. Pandemi memaksa perusahaan untuk melakukan
penyesuaian dalam rangka mempertahankan keberlangsungan bisnis. Perubahan ini
juga berdampak pada karyawan perusahaan yang terkena pemutusan hubungan kerja
atau perubahan kondisi kerja mereka.
Pada awal pandemi,
Airbnb mengalami penurunan permintaan yang signifikan dan harus melakukan
pemotongan biaya besar-besaran, termasuk pemotongan sekitar 1.900 karyawan atau
sekitar 25% dari total karyawan perusahaan. Demikian pula Boeing. Pada tahun
2020, Boeing mengumumkan rencananya melakukan perampingan dan memberhentikan sekitar
16.000 karyawan di seluruh dunia karena pandemi Covid-19 yang mempengaruhi
permintaan untuk pesawat terbang.
Walt Disney Company -- terkenal dengan
produksi film animasi, film live-action, program televisi, park hiburan, dan
produk konsumen seperti mainan dan merchandise bertema Disney -- pada tahun
2020 mengumumkan melakukan
restrukturisasi besar-besaran dengan fokus pada bisnis streaming. Hal ini
menyebabkan pemotongan sekitar 28.000 karyawan di seluruh dunia.
Di sisi lain, untuk
memperkuat posisinya di industri game, pada tahun 2020 Microsoft melakukan akuisisi terhadap
perusahaan game video Bethesda Softworks dengan nilai sekitar $7,5 miliar. Akuisisi ini memungkinkan Microsoft memperluas portofolio game
eksklusif di platform Xbox. Microsoft yang memiliki layanan game berlangganan
populer, Xbox Game Pass, dapat meningkatkan nilai layanan dengan menambahkan
game-game populer dari Bethesda ke dalamnya.
Namun, perubahan
organisasi juga dapat menimbulkan dampak negatif bagi karyawan dan organisasi
itu sendiri. Karyawan mungkin mengalami ketidakpastian dan kekhawatiran tentang
keamanan pekerjaan mereka, sedangkan organisasi dapat menghadapi tantangan
dalam mengintegrasikan budaya dan sistem yang berbeda dari organisasi yang
digabungkan.
Oleh karena itu,
penting bagi organisasi untuk mempersiapkan perubahan organisasi secara
hati-hati dan memperhatikan dampaknya terhadap karyawan dan organisasi secara
keseluruhan. Penting juga bagi organisasi untuk memastikan bahwa perubahan
organisasi dilakukan dengan transparan dan adil, serta memberikan dukungan dan
sumber daya yang cukup untuk karyawan selama dan setelah periode perubahan.
Mengelola proses
perubahan dengan sukses sangat penting untuk kelangsungan hidup organisasi.
Faktor penting untuk perubahan yang sukses telah terbukti sikap positif dan
dukungan di antara karyawan (Erwin and Garman, 2009; Oreg et al.,
2011). Alasan kegagalan, di sisi lain, bermacam-macam, mulai dari ketiadakan dukungan
dari manajemen dan pimpinan, ketiadaan atau minimnya keterlibatan dari karyawan,
kurangnya komunikasi yang jelas, kurangnya sumber daya, ketidakcocokan budaya
organisasi, hingga resistensi terhadap perubahan.
Faktor-faktor tadi,
beberapa diantaranya saling terkait. Mengkomunikasikan informasi terntang
perubahan yang tidak memadai dan tidak lengkap, misalnya, dapat menyebabkan
perlawanan di antara karyawan, yang menghambat implementasi perubahan dan
meningkatkan biayanya (Christensen, 2014). Ini karena komunikasi yang buruk
atau tidak jelas bisa menyebabkan kesalahpahaman dan ketidakpastian, yang bisa
menghambat keberhasilan perubahan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar